Lampung77.ID – Anggota Komite IV DPD RI asal daerah pemilihan Lampung Abdul Hakim menyerap aspirasi multipihak hari ini secara virtual. Poin yang dibahas adalah ketersediaan bahan pokok yang ada di Lampung menjelang Ramadan dan Lebaran.
Abdul Hakim dalam pengantarnya ingin ada informasi yang jelas soal ketersediaan ini. Maka itu, ia mengundang beberapa pihak yang berkaitan dengan ini.
Pihak Bulog Lampung misalnya menyampaikan, untuk beras, masih memiliki stok 24 ribu ton yang berada di 13 kompleks gudang yang tersebar di Lampung.
Pihak Bulog mengklaim, untuk beras, persediaan diprediksi mencukupi. Apalagi pada April mendatang akan ada panen raya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lampung Elvira Umihani mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan dinas di kabupaten dan kota. Untuk stok minyak goreng, ujarnya, diklaim aman dan sudah terdistribusi dengan baik.
Namun, dengan kebijakan terbaru bahwa harga minyak goreng kemasan akan dilepas sesuai mekanisme pasar, ia memperkirakan besok akan ada turunan peraturan mengenai itu. Ia juga sudah berkordinasi kepada direktorat jenderal terkait di kementerian untuk menyikapi hal ini.
Ia juga berharap, pada masa transisi harga yang ditetapkan beberapa hari lalu dan rencana harga sesuai mekanisme pasar, stok minyak goreng tetap tersedia.
Wakil dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero) mengatakan, PPI juga mendapat penugasan untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng. Pihak PT PPI sudah bekerja sejak Februari 2022 untuk membantu mengatasi kelangkaan itu.
Untuk lokasi penyaluran, selama ini PPI berkoordinasi dengan dinas terkait di kota dan kabupaten. Abdul Hakim sendiri beberapa kali mengikuti langsung proses distribusi minyak goreng curah ini kepada masyarakat.
(Rls/AD/P1)