LAMPUNG77.ID – Petani di Lampung Timur membuka lokasi budidaya tanaman buah Melon sebagai Agrowisata. Warga yang berkunjung bisa langsung membeli di lokasi, ini jenis dan daftar harganya!
“Ada 11 jenis tanaman buah Melon yang saya kembangkan saat ini. Diantaranya 5 jenis Melon bibit import, selebihnya dari lokal” terang Deni, pemilik lokasi agrowisata, (22/1/2022).
Deni menjelaskan jenis-jenis buah Melon premium yang di kembangkan saat ini mempunyai bentuk, warna, cita rasa dan harga yang berbeda- beda.
Untuk nama-nama dan asal bibit import Buah Melon tersebut diantaranya adalah; Melon Sweet Honey (Thailand), Kimochi (Jepang), Chamoe (Korea), Inthanon (Belanda) dan Wakatobi (Jepang).
“Untuk harga Melon import tersebut di atas, kita jual Rp 25.000 rupiah per Kilogramnya. Kalau sudah masuk Supermarket jangan kaget, bisa 3 kali lipat harganya” ujar Deni.
Kemudian ada nama-nama Melon premium tapi asal bibit dari lokal yaitu; Golden Melon Alisha, Golden Melon Apollo, Golden Melon Eksis dan Allicia.
“Bibit yang berasal dari lokal Indonesia ini kita patok harga Rp 17.000 rupiah per Kilogramnya. Golden Melon ini laku keras di pasaran” katanya.
Dan terakhir adalah Rock Melon (melon biasa) dan satu jenis bibit baru yang belum di edarkan resmi. Melon jenis lokal ini pada umumnya di kembangkan oleh petani.
Baca: Petani Lampung Timur Sukses Budidaya Melon Premium Sistem Green House
“Melon jenis biasa ini kita jual paling murah, yakni Rp 7000 rupiah per Kilogramnya” lanjut Deni.
Dengan menerapkan cara tanam sistem Green House, hasil dan rasa buah Melon juga terasa lebih alami atau semi organik, karena penggunaan pestisida berkurang hingga 70% di banding cara tanam konvensional atau biasa.
Dengan di bukanya lokasi Budidaya tanaman Melon sebagai Agrowisata tersebut, warga dipersilahkan langsung datang ke lokasi untuk merasakan sensasi petik buah Melon dan di beli untuk dibawa pulang, dari lokasi perkebunan.
Lokasi Agrowisata Buah Melon tersebut tepatnya berada di belakang Kantor Kecamatan atau Belakang SMK Muhamadiyah desa Braja Harjosari, Kecamatan Braja Selebah, Lampung Timur.
Jika perjalanan dari jalan Lintas Way Jepara menuju ke Desa Braja Harjosari sekitar 9 Kilo Meter. Jalan ke lokasinya pun bisa ditempuh via kendaraan roda 2 dan kendaraan roda 4.
Klick Videonya: https://youtu.be/SW5ZdAUgxx0
Baca: Ratusan Petani Unjuk Rasa di Bendungan Marga Tiga Lampung Timur, Ini Tuntutannya
(And/P1)