Lampung77.ID – PT Hutama Karya (HK) sebagai salah satu Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) melakukan persiapan pelayanan tambahan guna mengantisipasi terjadinya lonjakan trafik di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Hal ini dilakukan menyusul telah dikeluarkannya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian.
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro mengatakan persiapan yang dilakukan mencakup peningkatan pelayanan, pemeliharaan, serta pengetatan protokol kesehatan di JTTS.
“Di pelayanan, kami lakukan penambahan kapastitas gardu di Gerbang Tol (GT) Bakauheni Selatan, Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar yang menjadi pintu awal masuk JTTS menjadi 3 entrance dan 4 exit serta penambahan gardu di GT Itera, Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung menjadi 3 entrance dan 3 exit,” kata Koentjoro, dalam keterangannya seperti dilansir Lampung77.com, Kamis (16/12/2021).
“Kami juga lengkapi setiap gardu dengan bantuan mobile reader untuk mengantisipasi terjadinya antrian di gerbang tol,” lanjutnya.
Sementara itu, untuk mengantisipasi kemacetan di penyeberangan Bakauheni, kata Koentjoro, Hutama Karya bekerjasama dengan ASDP untuk menyediakan kantong-kantong parkir agar tidak terjadi antrian, mengingat saat ini tiket kapal sudah melalui online.
Baca Juga: Penyeberangan Merak-Bakauheni Via E-Ticket Mulai Desember 2021, Ini Aturannya!
Klik ke halaman selanjutnya >>> Lokasi Rest Area di Tol Trans Sumatera