Lampung77.ID – Seorang bocah meninggal dunia setelah hanyut di Saluran Irigasi Dusun 3 Parayangan, Kecamatan Punggur, Lampung Tengah.
Korban diketahui bernama Hudzaifah. Jasad bocah berusia 10 tahun itu ditemukan pada Jumat (18/2/2022) pagi.
Informasi yang diperoleh dari Kantor SAR (Basarnas) Lampung, peristiwa tersebut berawal saat korban pergi memancing di saluran irigasi pesawahan pada Kamis (17/2/2022) sekitar pukul 16.00 WIB.
Namun, hingga pukul 18.00 WIB, korban belum juga pulang. Orang tua korban dan warga setempat kemudian melakukan pencarian. Kejadian itu lalu dilaporkan ke Kantor SAR Lampung.
Kepala Kantor SAR Lampung Jumaril, melalui Komandan Tim Rescue Kantor SAR Lampung, Dharma Saputra menyebutkan usai menerima laporan tersebut, pihaknya mengerahkan 1 tim rescue berjumlah 7 orang ke lokasi untuk melakukan pencarian dan pertolongan.
“Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian di sekitar lokasi irigasi dengan menggunakan peralatan pencarian di air menggunakan Aqua Eye (peralatan pendeteksi di air) milik Basarnas. Pencarian dilakukan hingga pukul 00.30 WIB dengan hasil nihil dan dilanjutkan Jumat (18/2/2022) pagi pukul 06.30 WIB,” kata Dharma, seperti dilansir Lampung77.com –jaringan Lampung77.id.
Pada pencarian hari ke-2 atau hari ini, Jumat (18/2/2022), Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian sejak pukul 06.45 WIB.
Baca Juga: Ritual di Pantai Payangan, 11 Orang Tewas Terseret Ombak Laut Selatan
Menurutnya, tim melakukan penyisiran pada area kolam di lokasi kejadian dengan menggunakan rubber boat atau perahu karet milik Basarnas dan alat Aqua Eyes sebagai visualisasi di dalam air. Tim juga melakukan pencarian dengan menyisir lokasi di sekitar Saluran Irigasi.
“Pada pukul 07.15 WIB, Tim SAR gabungan menemukan korban sekitar 1 Km dari lokasi kejadian dalam keadaan Meninggal Dunia. Selanjutnya korban langsung dievakuasi ke rumah duka,” ujar Dharma.
Baca Juga: Tragis, Suami-Istri Tewas Tenggelam di Tanggamus Lampung
(Tim/Yar/P1)