Lampung77.ID – IKATAN Keluarga Alumni Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Lampung (IKA Peternakan FP Unila) Bersama Gerakan Sosial OK OCE Indonesia ajak kaum millenial meningkatkan kesejahteraan dengan berwirausaha.
Ketua IKA Peternakan FP Unila, Aris Susanto, mengatakan saat ini masyarakat cenderung melihat sebelah mata terhadap wirausaha. Bahkan menjadi usahawan bagi sebagian orang sangat menakutkan.
“Banyak yang berfikir bahwa menjadi pedagang atau wirausahawan mempunyai resiko yang tinggi baik kerugian, bangkrut dan sebagainya, sedangkan menjadi seorang pekerja sangat kecil resiko yang akan dihadapi,” kata Aris, dalam keterangannya, Sabtu (18/12/2021).
Ia menyebutkan bahwa menjadi wirausahawan memang beresiko tinggi. Tetapi, hal itu seimbang dengan yang akan diperoleh dari hasil berwirausaha. yang mungkin jika berhasil dan sukses akan memperoleh pendapatan dan penghasilan yang sangat memuaskan.
“Untuk itu, maka seorang wirausahawan harus mau dan mampu meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. Peningkatan sumber daya manusia merupakan hal yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan produktifitas,” kata dia.
Menurut Aris, pihaknya mengadakan pelatihan kewirausahaan dan permodalan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia Mahasiswa dan alumni-alumni yang baru lulus.
“Tentunya harus kita berdayakan agar tidak hanya berfikir untuk mencari kerja, melainkan juga diarahkan untuk menjadi entrepreneur-entrepeneur muda yang bukan hanya memikirkan dirinya sendiri tetapi masyarakat disekitarnya,” Katanya dalam webinar Kewirausahaan dengan tema “Menumbuhkan Jiwa Entreprenuer Sejak Dini”, Sabtu (18/12/2021).
Dia mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah positif yang dapat memotivasi mahasiswa, alumni dan masyarakat umum dalam upaya menciptakan peluang usaha dan menumbuhkan jiwa wirausaha.
“Kegiatan ini dapat menggerakkan peserta para pemuda baik yang milenial maupun generasi Z untuk menjadi pengusaha yang terjun keberbagai bidang usaha baik disektor pertanian maupun sector lainnya. Kemajuan zaman yang ditandai dengan perkembangan digital harus disikapi dan dimanfaatkan dengan baik untuk perkembangan dunia usaha,” tuturnya.
Ia menilai, mahasiswa dan kaum muda merupakan generasi yang dekat dan melekat dengan era digital. Sebab itu, diharapkan mereka dapat lebih mengoptimalkan kemajuan teknologi untuk tumbuh kembangnya entrepreneur dan dunia usaha.
Sementara itu, Ketua OK OCE Indonesia, Iim Rusyamsi mengatakan pihaknya memberikan pembekalan untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan masyarakat khususnya pemuda. Pelatihan dan pendampingan dilakukan agar milenial bisa membangun lapangan pekerjaan untuk diri sendiri maupun masyarakat.
“Termasuk juga adanya MoU dengan Unila saat ini kami memberikan pengalaman pendampingan wirausaha, apalagi di kampus dosen maupun mahasiswa diwajibkan melakukan pengabdian kepada masyarakat,” katanya.
Webinar yang dilaksanakan juga secara luring terbatas di Aula Fakultas Pertanian Unila ini juga dihadiri Dekan Fakultas Pertanian Irwan Sukri Banuwa dan Plh Sekretaris Daerah Kota Bandar Lampung Tole Dailami.
(VAG/Rls/P1)