LAMPUNG77.ID – Masyarakat Kecamatan Labuhan Ratu akhirnya bisa curhat atau menyampaikan berbagai permasalahan yang bersinggungan dengan hukum, kepada pejabat Polres Lampung Timur melalui program Jum’at Curhat.
Acara yang di gelar di Balai Desa Labuhan Ratu, Kecamatan Labuhan Ratu itu, puluhan pertanyaan dan curhatan dari masyarakat di sampaikan kepada Kapolres, yang pada kesempatan itu di wakili Wakapolres Lampung Timur Kompol Sugandi Satria Nugraha, Jum’at (13/1/2023).
Wakapolres didampingi Camat Labuhan Ratu Agustinus, Kapolsek dan Koramil Labuhan Ratu beserta para pejabat utama dalam bidangnya di Mapolres Lampung Timur.
Sementara dari kalangan masyarakat Kecamatan Labuhan Ratu, hadir 2 Anggota DPRD, 11 Kepala Desa dan tokoh organisasi di Kecamatan tersebut.
Menurut Wakapolres, selain mendengar keluhan dari masyarakat, Jumat curhat sebagai upaya mempererat silaturahmi, untuk menjaga komunikasi masyarakat dan Polri, meningkatkan pelayanan dan mengimplementasikan Polri hadir di tengah masyarakat.
“Sekaligus untuk meningkatkan pelayanan Polri kepada masyarakat. Sehingga bisa benar-benar menjadi pelindung, pengayom dan pelayan kepada masyarakat” Jelas Wakapolres Kompol Sugandi.
Dalam acara tersebut, setidaknya ada 11 pertanyaan yang di sampaikan oleh 7 tokoh masyarakat diantaranya oleh anggota DPRD, Kades, tokoh pendidikan dan Agama setempat kepada pejabat kepolisian.
“Kami sebenarnya masih resah masalah keamanan, karena masih marak pencurian motor di lokasi parkiran Masjid dan tempat perbelanjaan. Agar kami tidak selalu was-was ketika beribadah” ungkap Sujiono ketua MWC NU kecamatan Labuhan Ratu, saat menyampaikan salah satu keluhan.
Tokoh Agama tersebut juga menyampaikan agar pelayanan pajak Samsat keliling kembali rutin hadir hingga ke pelosok Desa, untuk mempermudah masyarakat.
Menanggapi hal tersebut, Wakapolres Kompol Sugandi langsung menyampaikan, bahwa melalui kepolisian setempat akan lebih memperketat penjagaan melalui patroli di saat jam rawan.
Terkait pelayanan Samsat keliling karena kendala transportasi yang terbatas, Wakapolres menyarankan agar warga memakai pelayanan pajak kendaraan bisa di lakukan secara online.
Baca: Daftar Lengkap Mutasi di Polda Lampung, Ada Wakapolda hingga 5 Kapolres
(And/P1)
