Lampung77.ID – Seorang remaja berusia 16 tahun meninggal dunia tenggelam di Pantai Blebuk, Kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan, Provinsi Lampung.
Korban diketahui bernama Irul, warga Desa Totoharjo, Bakauheni, Lampung Selatan. Jeasad korban ditemukan oleh tim SAR Gabungan pada Jumat (6/5/2022).
Baca Juga: BMKG Beri Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan Lampung 7-8 Mei 2022
“Tim SAR Gabungan menemukan korban sekitar pukul 08.15 WIB dan langsung dievakuasi ke rumah duka,” kata Denny Mezzu, Koordinator Pos SAR Bakauheni, mewakili Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Lampung Jumaril, dalam keterangannya seperti dilansir Lampung77.com –jaringan Lampung77.id.
Informasi yang diperoleh dari Basarnas Lampung, insiden tersebut berawal saat korban bersama 4 rekannya berenang di Pantai Blebuk pada Kamis (5/5/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, setelah berenang rekan-rekannya sudah melihat lagi keberadaan korban.
Menurut Denny, Basarnas Lampung kemudian menerima laporan terkait kejadian tersebut pada pukul 19.15 WIB.
“Menindaklanjuti laporan tersebut, Basarnas Lampung mengirimkan personil rescue Pos SAR Bakauheni untuk menuju ke lokasi kejadian bergabung dengan tim SAR gabungan dan melaksanakan pencarian dan pertolongan. Pada kamis malam pencarian dilaksanakan hingga pukul 23.00 WIB namun saat itu hasil pencarian masih nihil,” ujarnya.
Baca Juga: Tragis, Ayah dan Anak Meninggal Dunia Tenggelam di Pesisir Barat Lampung
Denny mengatakan, pencarian terhadap korban kemudian dilanjutkan kembali pada hari ini, Jumat (6/5/2022) sekitar pukul 06.00 WIB. Pencarian dibagi menjadi 3 tim.
Tim 1 melaksanakan pencarian dengan menggunakan perahu karet milik Basarnas menuju arah tenggara dr lokasi kejadian, tim 2 melaksanakan pencarian ke arh barat daya, tim 3 melaksanakan pencarian dengan menyisir sepanjang bibir pantai.
“Pukul 08.15 WIB, Tim SAR Gabungan yang diperkuat oleh beberapa penyelam termasuk penyelam tradisional dari masyarakat setempat berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia. Korban ditemukan 50 meter dari lokasi kejadian dan langsung dievakuasi ke rumah duka,” pungkasnya.
Baca Juga: Ada Potensi Gelombang Tinggi 7-8 Mei, Pengunjung Wisata Pantai di Lampung Diimbau Berhati-hati
(Tim/Yar/P1)
